Senin, 25 Februari 2013

Planet Kerdil Menjadi Tempat Tinggal Alien

Sumber : http://paranoid-site.blogspot.com/
Ilmuwan mengatakan bahwa kehidupan ekstraterestrial (di luar Bumi) tampaknya akan muncul melalui penelitian pada bintang kerdil putih. Ilmuwan Harvard Smithsonian percaya bahwa sistem bintang kerdil putih merupakan kandidat terbaik untuk menangkap sekilas kehidupan alien (asing) di luar tata surya.

Dilansir Scienceagogo, Selasa (26/2/2013), ilmuwan berharap penelitian di dekade berikutnya bisa dilakukan melalui bantuan James Webb Space Telescope milik National Aeronautics and Space Administration (NASA). Ilmuwan menjelaskan gagasannya pada jurnal Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.

Bintang kerdil putih umumnya memiliki ukuran yang serupa dengan Bumi. Sebelum bintang menjadi kerdil putih (white dwarf), bintang ini mengembang menjadi raksasa merah yang dapat menghancurkan planet terdekat.

Ilmuwan mengatakan bahwa kerdil putih perlahan menjadi dingin selama miliaran tahun. Proses turunnya suhu secara berangsur tersebut menyediakan cukup waktu untuk terbentuknya sebuah planet baru dari puing-puing material.

Setiap planet ekstrasurya yang mengorbit bintang kerdil putih, kemungkinan akan ditemukan menggunakan pencarian transit. Pencarian transit bergantung pada planet yang melewati bintang dan menghalangi sebagian cahayanya.

Ilmuwan Avi Loeb dan Dan Maoz mengungkap, sejak bintang kerdil putih lebih kecil dari bintang lainnya, maka planet transit akan menghalangi sebagian besar cahaya dan menampilkan sinyal yang sangat jelas.

Astronom sangat tertarik dalam mencari oksigen. Di Bumi, oksigen terus diisi ulang melalui fotosintesis. Loeb menjelaskan bahwa kehadiran sejumlah besar oksigen di atmosfer sebuah planet, akan memungkinkan munculnya kehidupan di planet tersebut.

Loeb dan Maoz menciptakan spektrum sintetis sebagai replika dari teleskop luar angkasa James Webb. Ilmuwan menemukan, baik oksigen dan uap air akan terdeteksi hanya dengan beberapa jam dari waktu pengamatan total.

"Dalam upaya untuk mengetahui sinyal atau tanda biologis ekstraterestrial, bintang pertama yang kami pelajari sebaiknya ialah bintang kerdil putih," tutur Loeb.


Baca juga artikel Lainya :

2 komentar: